Dukung Ketahanan Pangan, Waka Polres Jembrana Hadiri Penanaman Jagung oleh BUMDes Dwi Buana Amerta
Tribrata news.com, Polda Bali, Polres Jembrana - Dalam rangka mendukung program prioritas nasional di sektor ketahanan pangan, BUMDes Dwi Buana Amerta Desa Pangyangan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana menggelar kegiatan penanaman jagung, Jumat (9/5/2025). Kegiatan ini dilangsungkan di areal Subak Pangyangan dan turut melibatkan berbagai unsur Forkopimda Jembrana.
Wakapolres Jembrana Kompol I Ketut Darta, S.H. hadir mewakili Kapolres Jembrana dalam kegiatan tersebut. Hadir pula Kadis PMD Jembrana Ir. I Made Yasa, M.Si. mewakili Bupati Jembrana, serta sejumlah pejabat lain seperti Kasdim 1617/Jembrana Mayor Inf I Gd Pt Wira Mahardika, Camat Pekutatan I Wayan Yudana, Kapolsek Pekutatan Kompol I Pt Suarmadi, dan Pjs Danramil Kapten Czi Ida Made Putra.
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat, khususnya para petani yang turut hadir bersama para tokoh desa dan perangkat pemerintah setempat.
Perbekel Pangyangan dalam sambutannya mengatakan bahwa mayoritas warga desanya berprofesi sebagai petani dan peternak. Karena itu, wilayah tersebut dinilai sangat potensial untuk pengembangan program ketahanan pangan.
"Program ini kami dukung penuh. Namun, kami juga berharap pemerintah dapat membantu mengatasi persoalan kekurangan air yang masih menjadi kendala utama petani," ujarnya.
Direktur BUMDes Dwi Buana Amerta, Dewa Ketut Tetapjaya, menyebut bahwa program penanaman jagung sebenarnya telah berjalan sejak 2021. Namun pada tahun ini, pengelolaan secara resmi dilakukan oleh BUMDes.
"Desa Pangyangan menjadi desa pertama di Bali yang menjalankan program ketahanan pangan berbasis BUMDes. Kami juga sudah menyiapkan fasilitas pengolahan hasil panen menjadi tepung, serta menjamin ketersediaan pupuk melalui pendampingan pihak terkait," paparnya.
Sementara itu, Camat Pekutatan I Wayan Yudana menyampaikan apresiasi dan komitmen dukungan dari pemerintah kecamatan. Ia juga menegaskan akan menyampaikan aspirasi petani kepada dinas terkait, terutama mengenai persoalan air.
Dalam kesempatan tersebut, Kadis PMD Jembrana Ir. I Made Yasa yang membacakan sambutan Bupati Jembrana, menegaskan bahwa ketahanan pangan merupakan prioritas nasional yang wajib dianggarkan dalam APBDes.
"Pemerintah berharap program ini dapat meningkatkan pendapatan masyarakat desa sekaligus mengurangi tingkat pengangguran," ujarnya.
Acara ditutup dengan prosesi simbolis berupa pemukulan gong dan penanaman jagung oleh seluruh jajaran Forkopimda dan para undangan yang hadir, menandai dimulainya program ketahanan pangan di Kecamatan Pekutatan.