Personel Polda Bali yang terlibat dalam Subsatgas Anti Drone Operasi Mantap Brata Agung 2024 melaksanakan pemantauan udara kepada drone-drone liar pada kegiatan Jalan Sehat Bahagia Relawan De Gadjah di seputaran Lapangan Renon, Minggu (17/11/2024).

Subsatgas Anti Drone merupakan bagian unit kecil dari Satgas Tindak Operasi Mantap Praja Agung 2024, yang mengemban tugas untuk mengamankan dan menghindari sabotase atau ancaman yang dapat muncul dari pergerakan drone-drone liar pada setiap tahapan Pemilu Kepala Daerah Bali 2024.

Kegiatan pemantauan udara yang dilaksanakan oleh Subsatgas Anti Drone Satgas Tindak IV Operasi Mantap Praja Agung 2024 ini bertujuan untuk menangantisipasi adanya drone-drone liar yang tidak memiliki ijin, yang nantinya akan dapat menganggu kegiatan pada lokasi-lokasi tertentu yang menjadi prioritas pengamanan pada Pilkada Provinsi Bali 2024 ini.

Perwira Pengendali (Padal) Subsatgas Anti Drone Iptu. I Made Suartana, S.H., menjelaskan bahwa kegiatan yang dilaksanakan tersebut merupakan upaya dalam mengamankan ruang udara dari drone-drone liar yang terbang di seputaran Lapangan Renon pada kegiatan Jalan Sehat Bahagia Relawan De Gadjah.

”Kegiatan dari subsatgas anti drone ini sudah sesuai dengan target pada operasi dan kegiatan tersebut telah sesuai SOP (Standar Oprasional Prosedur), nantinya drone liar yang dianggap berbahaya dan menggangu pada kegiatan Jalan Sehat Bahagia Relawan De Gadjah di Lapangan Niti Mandala Renon, yang mengganggu akan kami tindak tegas,” ucapnya.

Dari awal sampai berita ini dibuat, tidak ditemui atau tidak terdeteksi adanya drone-drone liar pada alat monitor yang dipergunakan oleh Subsatgas Anti Drone OMP Agung 2024.