Dukung Ketahanan Pangan, Kapolres Jembrana Ajak Anak-anak TK Bhayangkari 8 Jembrana Panen Jagung Sambil Wisata Edukasi

15 May 2025 15:09:20 Wita | 10 views
Gambar

Tribrata news.com, Polda Bali, Polres JembranaKapolres Jembrana AKBP I Kadek Citra Dewi Suparwati, S.H., S.I.K., M.I.K mengajak anak-anak TK Bhayangkari 8 Jembrana ikut serta dalam kegiatan panen jagung di Desa Tegalbadeng Barat, Kecamatan Negara, Kamis (15/5/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari program edukasi wisata pertanian sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional.


Panen jagung dilakukan di lahan seluas 30 are milik warga bernama Ketut Satrem yang menjadi lokasi proyek percontohan ketahanan pangan binaan Polres Jembrana. Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pejabat daerah, termasuk Asisten II Pemkab Jembrana I Gusti Ngurah Sumber Wijaya, Kepala BPS Jembrana Rocky Gunung, hingga perwakilan Dinas Pertanian dan PT BISI.


Kapolres Jembrana mengatakan, selain sebagai bentuk dukungan terhadap program Swasembada Pangan 2025, kehadiran anak-anak dalam panen ini juga menjadi sarana edukasi sejak dini.


"Kami ingin anak-anak mengenal dunia pertanian sejak kecil. Panen jagung ini bukan hanya simbol dukungan terhadap ketahanan pangan, tapi juga sarana wisata edukatif yang menyenangkan," ujar AKBP Kadek Citra Dewi di lokasi.


Dalam kesempatan yang sama, Kabag SDM Polres Jembrana AKP I Putu Budi Santika selaku ketua panitia menjelaskan bahwa jagung yang dipanen hari ini ditanam sekitar 120 hari lalu. Menurutnya, keterlibatan anak-anak dalam kegiatan ini menjadi nilai tambah yang penting.


"Kita ajak anak-anak TK Bhayangkari 8 Jembrana turun ke kebun supaya mereka bisa belajar langsung, menyentuh tanah, dan melihat hasil dari proses pertanian. Ini cara kita menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini," tuturnya.


Setelah sesi panen bersama, kegiatan dilanjutkan dengan foto bersama dan pembagian hasil panen secara simbolis. Anak-anak tampak antusias, beberapa bahkan terlihat riang membawa jagung hasil panen mereka sendiri.


Langkah ini menjadi salah satu bentuk konkret sinergi antara Polres Jembrana dan masyarakat dalam menciptakan inovasi berbasis edukasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan, termasuk sektor pariwisata berbasis pertanian di Bali. (zed)