Sat Polairud Polres Jembrana Gencarkan Patroli Laut, Ingatkan Nelayan Waspadai Cuaca Ekstrem
Mengantisipasi potensi cuaca ekstrem yang diprediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Jembrana melaksanakan patroli perairan di wilayah Pengambengan dan Perancak, Jumat (25/4). Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WITA hingga 11.00 WITA ini dipimpin langsung oleh Kasat Polairud Polres Jembrana, AKP I Putu Suparta, S.Sos.
Dalam pelaksanaan patroli, jajaran Sat Polairud tidak hanya menyusuri perairan, namun juga aktif memberikan himbauan kepada para nelayan terkait pentingnya menjaga keselamatan saat melaut, khususnya di tengah potensi cuaca buruk yang kerap melanda perairan selatan Bali belakangan ini.
“Kami imbau para nelayan agar selalu memantau informasi cuaca dari kanal resmi BMKG atau pihak berwenang. Jika kondisi cuaca tidak mendukung, sebaiknya menunda aktivitas melaut,” ujar AKP Suparta di sela-sela patroli.
Beberapa poin penting turut disampaikan kepada para nelayan, di antaranya pentingnya melengkapi kapal dengan alat keselamatan seperti jaket pelampung, radio komunikasi, dan peralatan navigasi. Selain itu, nelayan juga diminta untuk selalu berkoordinasi dengan sesama maupun petugas sebelum dan sesudah melaut.
“Kondisi kapal juga harus diperiksa secara rutin untuk memastikan kelayakan operasionalnya. Jangan abaikan hal ini demi keselamatan bersama,” tegasnya.
AKP Suparta menambahkan, kegiatan patroli ini merupakan bentuk kehadiran dan kepedulian Polri terhadap masyarakat pesisir, khususnya para nelayan yang menggantungkan hidupnya dari hasil laut.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat nelayan merasa aman dan terlindungi. Ini adalah bagian dari pelayanan kami,” pungkasnya.
Dengan patroli dan sosialisasi yang terus digencarkan, diharapkan para nelayan dapat meningkatkan kewaspadaan serta tetap mengutamakan keselamatan dalam menjalankan aktivitas di laut.