Dukung program Ketahanan Pangan Kapolsek Tejakula Melaksanakan Pembinaan dan pendampingan Petani Garam Di Desa Tejakula
Pada hari Kamis tanggal 14 November 2024 pukul 10.30 Wita bertempat di Banjar Dinas Sukadarma Desa Tejakula Kapolsek Tejakula AKP Komang Sudarsana, S.H melaksanakan pendampingan dan pembinaan Kelompok Petani Garam Desa Tejakula An. Made Widnyana dalam rangka mendukung program ketahanan pangan wilayah hukum Polsek Tejakula Polres Buleleng Polda Bali. petani garam memainkan peran yang tak kalah penting dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Garam, meskipun sering dianggap sebagai komoditas sekunder, sejatinya memiliki kontribusi besar dalam menjaga kualitas makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Tanpa garam yang berkualitas, proses pengawetan, penyedap rasa, hingga pembuatan makanan olahan tidak akan berjalan optimal.
Petani garam, meski seringkali berada di daerah terpencil dengan tantangan alam yang cukup berat, memiliki peranan strategis dalam menjaga keberlanjutan ketahanan pangan Indonesia. Garam yang diproduksi oleh mereka tidak hanya digunakan untuk konsumsi rumah tangga, tetapi juga untuk berbagai industri pengolahan pangan, seperti produksi ikan asin, daging olahan, serta produk-produk lainnya yang menjadi bagian dari pola makan masyarakat.
“Sebagai bagian dari sistem pangan yang lebih besar, petani garam juga perlu menjaga keberlanjutan ekosistem pesisir dan menghindari praktik yang merusak, seperti pengambilan garam secara berlebihan atau menggunakan metode yang tidak ramah lingkungan” Ujar Kapolsek Tejakula
Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Tejakula juga berharap semoga Kelompok Petani Garam Desa Tejakula dapat semakin maju & lebih berkembang lagi sehingga dapat mengekspor Garam terutama Garam Piramid di negara negara lain.